Home » , , » Kisah Nabi Muhammad dan Sahabatnya

Kisah Nabi Muhammad dan Sahabatnya





Sahabat Nabi
Sahabat Julaibib

Oleh : Abid Nurhuda


Julaibib adalah seorang sahabat Nabi, meskipun tidak begitu populer namun memliki kisah yang sangat menyentuh hati 

berikut ini ceritanya :

Julaibib dilahirkan dari keluarga faqir lagi miskin yang tidak begitu terpandang. 

Wajahnya juga tidak tampan rupawan, penampilannya agak kotor, agak gelap, dan bertubuh kecil. 

Keadaannya yang seperti itu menjadikan dia sering di hina oleh orang lain.

Suatu saat, Nabi Muhammad tengah berjalan santai melewati rumah Julaibib. 

Rasulullahpun bertanya kepada Julaibib : " apakah kamu tidak ingin menikah?". 

Julaibib menjawabnya dengan santun, bijak dan sambil tersenyum

" Siapakah orang yang mau menikahkan anak wanitanya dengan aku yang seperti  ini wahai Rasulullah?,"

Ketika menjawab pertanyaan tersebut julaibib tidak menampakkan rasa sedih pada wajah sekaligus mata nya  

Menanggapi hal itu, Nabipun tersenyum dengan lembut. 

Mungkin beranggapan memang tidak ada orang tua yang mau menyerahkan anak perempuannya kepada sahabat nabi yang bernama Julaibib itu.

Haripun berlalu, sementara itu Nabi kembali bertanya kepada Julaibib dengan perihal yang sama. sedangkan Julaibib juga lagi-lagi memberikan jawaban yang sama pula. 

Sampai tiga hari berturut-turut, Nabi Muhammad SAW masih saja bertanya akan hal itu kepada Julaibib.

Namun pada hari ketiga, Nabi tak hanya sekadar bertanya. tapi Nabi langsung menghantarkan julaibib menuju rumah pimpinan Anshar. 

Kepada pemilik rumah itu Nabi meminang putrinya.

"Tentu ya Rasulullah, dengan senang hati". Jawab pimpinan Anshar.

"Tapi aku melamar putrimu bukan untukku"Sahut Nabi.

"Lalu untuk siapa Ya Rasulullah,"Tanya pimpinan Anshar.

"Untuk sahabatku, Julaibib"Jawab Nabi.

Mendengar jawaban itu, kepala Anshar itu tidak bisa langsung menjawab. 

Dia mengenal bahwa Julaibib itu pria agak kotor, gelap lagi miskin, tentu ia tak mau menyerahkan putrinya kepada laki-laki tersebut. 

Dari belakang terdengar suara wanita ikut masuk ke dalam percakapan tersebut

"Ayah, ibu, apakah kalian akan menolak lamaran Rasulullah?"Suara putrinya yang dari tadi mendengar pembicaraan mereka keluar dari kamarnya karena tau betapa mulianya rosul sudah mau melamarnya

"Jika NabiMuhammad sendiri yang langsung melamar, apakah kalian juga akan menolaknya?

Aku tidak akan pernah menolaknya sedikitpun, karena Rasulullah tidak mungkin akan membuat kita sengsara".

lanjut putri pimpinan Anshar tersebut.

Perkataan penuh hikmah lagi tegas dari putrinya membuat hati pimpinan Anshar dan istrinya melembut sehingga menerima pinangan tersebut. 

Akhirnya Julaibib mendapatkan seorang wanita yang cantik lagi baik hati bak bidadari dunia. 

Tidak berapa lama setelah kejadian itu, panggilan jihad menggema di telinga Julaibib.

Diapun langsung bergegas untuk berangkat perang. 

Ketika perang selesai, Rasulullah bertanya kepada para sahabat-sahabatnya yang saat itu tengah mengevakuasi mayat-mayat para mujahid.

"Apakah kalian merasa kehilangan seseorang?"

,Tanya Rasulullah.

"Tidak ...wahai Rasulullah.

 Semua sudah kita temukan mayatnya".

Sahut salah satu sahabat.

"Apakah kalian merasa kehilangan seseorang?"

Rasulullah bertanya lagi.

"Tidak wahai  Rasulullah

Semua pasukan yang sehat sudah kembali, yang syahid sudah kita temukan".

Jawab salah satu sahabat lagi.

"Apakah kalian merasa kehilangan seseorang?"

Pertanyaan itu sampai diulang Nabi tiga kali. 

Nabi pun Bersabda :"Aku telah kehilangan Julaibib," Setelah disebut Rasulullah, kemudian mereka baru bergegas mencari Julaibib karena tadi masih belum memikirkan nama tersebut.

Sungguh telah menajdi takdir Julaibib untuk meninggal dunia namun begitu mulia

Tak segan Rasulullah mengangkat sendiri jenazah sahabatnya itu. 

dengan kedua tangannya, Nabi pulalah yang memasukkan jasad Julaibib ke liang lahat.

"Julaibib merupakan bagian dariku, dan aku adalah bagian darinya,"

Rasulullah mengulangi tersebut dua kali.

Ternyata kedudukan Julaibib sangat istimewa di mata Rasulullah.

Julaibib baru saja mendapatkan bidadari dunia, namun bidadari Syurga lebih merindukannya. 

Ia dipilih Allah SWT untuk dinikahkan dengan bidadari Syurga


0 comments:

Post a Comment

Hakekat Berkah

Makna Berkah Ananda, seorang siswa, bertanya kepada Gurunya, "Guruku Yang Mulia, tolong terangkan apakah "Berkah Utama" itu?&...

Popular Posts

Hubungi Kami

Name

Email *

Message *

Daily Pray


jadwal-sholat

Topik Terkini

 
Created By SoraTemplates | Distributed By Gooyaabi Templates